3 destinasi Kota reog Yang Indah

Populer oleh seni tradisional Reog, Ponorogo adalah Kabupaten di Jawa Timur yang berbatasan langsung dengan Madiun, Magetan, dan Ngajuk di Utara, Pacitan di Selatan, Pacitan, dan Wonogiri      di Barat, Tulungagung dan Trenggalek di    Timur.

Secara geografis, tanah Ponorogo dibagi dalam dua sub bidang, yang merupakan dataran tinggi dan dataran rendah. Bahwa kondisi membuat Ponorogo memiliki potensi yang baik dalam hal tujuan wisata.

Semua aspek seluruh di Ponorogo akan menarik untuk dieksplorasi, baik dari situs budaya, industri, alam, dan peziarah dan bahkan   kuliner.

1.   Air Terjun Coban  Lawe

Air Terjun Coban Lawe, adalah salah satu dari air terjun yang belum terkena di media yang terletak      di Ponorogo, persis di situs timur Kabupaten Pulung, Pudak dan Sooko kecamatan. Air terjun ini sebenarnya masih hijau dan tak tersentuh karena masih asli. Jalan menuju lokasi ini masih berbatu sehingga hal ini tidak mudah untuk mencapai lokasi ini, tetapi kesulitan Medan akan dibayar setelah kami tiba di lokasi  ini.

2.   Air terjun Pletuk

Air terjun Pletuk atau juga dikenal sebagai Coban Temu memiliki tinggi sekitar 30 m dan di atas ketinggian 450 meter di atas laut dengan intensitas tinggi curah hujan. Daerah ini dikelilingi oleh  perbukitan yang menjulang tinggi, dan ditutupi oleh jumlah    tanaman.

3.   Reog

Reog adalah budaya seni pertunjukan teater tari yang memiliki nilai budaya yang tinggi. Tari ini menjadi identitas utama bagi Kabupaten Ponorogo. Reog dilakukan oleh sekelompok pemain tari dengan berbagai karakter dan karakterisasi, kinerja Reog mendampingi dengan beberapa pemain gamelan dan penyanyi yang menampilkan lagu dengan bahasa lokal, disebut Joget tembang Jawa    atau Java. Reog Ponorogo muncul sebagai bentuk upacara-upacara yang ajaib dengan kepercayaan lokal yang akan membawa aura yang tebal sihir dan Mistisisme. Sebagai perubahan zaman, Reog Ponorogo berubah menjadi bentuk hiburan dan teater seni rakyat. Modern Reog biasanya dilakukan dalam beberapa acara seperti pernikahan, sunatan, dan hari libur nasional utama.